Jumat, 14 Oktober 2011

8 fakta tentang anak dan orang tua

8 fakta tentang anak dan orang tua:
8 fakta kelakuan anak terhadap orang tua



1. Anak selalu berfikir orang tuanya pilih kasih terhadap saudaranya

2. Anak selalu merasa terkekang oleh orang tuanya

3. Anak selalu merasa lebih pintar dan membantah nasihat orang tuanya

4. Anak selalu merasa bahwa dirinya tidak di sayang

5. Anak selalu memperhitungkan segala sesuatu yang telah ia lakukan untuk orang tuanya

6. Anak selalu membingungkan harta warisan

7. Anak selalu menganggap remeh sesuatu pekerjaan yang telah diberikan

8. Anak selalu membentak orang tuanya saat berbicara



8 Fakta yang tidak diketahui oleh anak:



1. Anak tidak mengerti jika dibalik sepengetahuannya orang tuanya selalu memuji anak di depan saudaranya

2. Anak tidak mengerti bahwa semua yang di lakukan orang tuanya hanya untuk kebaikan masa depan anak

3. Anak tidak mengerti bahwa orang tuanya telah menjalani kehidupan yang lebih keras dibanding anak

4. Anak tidak mengerti bahwa di setiap doa dan harapan orang tua nama anak selaku di ingat

5. Orang tua tidak pernah memberitahukan mengenai pengorbanannya selama melahirkan anda

6. Orang tua telah mempersiapkan harta warisan untuk anaknya, hanya tinggal menunggu waktu yang tepat untuk menyerahkan

7. Orang tua tidak rela melihat anaknya hidup bersusah – susah di tempat orang lain.

8. Anak tidak mengerti setiap kali ia membentak, hati orang tua akan bergetar dan menyebabkan umurnya lebih pendek



Jika anda telah memahami dan merasa bersalah kepada orang tua anda. Segera..!!! Hampiri orang tua anda, peluk mereka, bisik’an kata MAAF di telinga mereka, dan berjanjilah tidak melakukannya lagi. Sebelum semuanya terlambat dan orang tua anda meninggalkan anda…!!!



Jika anda telah membaca pesan ini. Lanjutkan’lah kepada seluruh teman anda, biarkan berita ini dapat di ketahui banyak orang dan membuat anak tersadar akan perbuatannya terhadap orang tua mereka.



Love u mom.

Love u dad.



cendolnya ya gan :toast

Tidak ada komentar:

Posting Komentar