Minggu, 16 Oktober 2011

Buah Lokal atau Impor? DAHSYAT!

Buah Lokal atau Impor? DAHSYAT!:
Sebelumnya ane mohon maaf karena sudah memancing agan sekalian masuk dengan kata-kata DAHSYAT! :sorry :hammer



Tadi malem nonton berita di salah satu stasiun TV, ratusan petani mendemo kantor Menteri Perdagangan untuk menghentikan impor kentang dan sayur.

Quote:









Gara-gara serbuan produk impor itu, harga kentang lokal anjlok. Sementara Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu menegaskan hingga saat ini pemerintah tidak membatasi impor kentang karena secara umum impor terjadi jika ada masalah produksi. "Tidak ada (pembatasan)," kata Mendag Mari Elka Pangestu.





Quote:









Yang terjadi di lapangan, harga normal kentang dari semula Rp5.500-6.000 per kilogram, anjlok menjadi Rp2.500-3.500 per kilogram. Penurunan harga itu membuat modal petani tidak kembali.




Bukan hanya kentang, tapi hampir seluruh buah impor harganya lebih murah dari pada lokal. Setelah tau kondisi tersebut, ane pengen nanya ke agan sekalian :



Kalau pengen beli buah agan pilih buah impor apa lokal? Apa alasannya?






Sumber lain :

*heran belakangan di lounge sekarang banyak banget toge

*rebutan pertamax : boleh

*ngejunk : boleh (your own risk)

*ngumpat : jangan deh dosa

*numpang lewat : juga boleh

*senyum : harus

*posting pake font merah = monyet

Tidak ada komentar:

Posting Komentar